Instruksi
1. Unduhlah versi terbaru kernel Linux dari http://www.kernel.org.2. Pastikan Anda mengunduh full source dengan mengklik F, pada bagian The latest stable version is…, atau Anda juga bisa mengunduh patch, yang bisa digunakan pada kernel Anda sekarang jika nomor patch kernel tersebut lebih rendah. Contohnya: 3.4.4.1>3.4.4.2
3. Pastikan Anda telah mengunduh source coude penuh, bukan patch ataupun change log.
3. Setelah Anda mengunduhnya, bukalah terminal.
5. Anda sekarang harus mengekstraksi kernel. Gunakan perintah ini:
- tar xjvf kernel (Disini, opsi -j adalah untuk kompresi bz2)
7. Lakukan konfigutasi pada kernel. Ada 3 cara yang biasa dilakukan:
- Membuat oldconfig. Bertanya kepada Anda tentang apa yang kernel dukung, satu persatu. Sangat menyita waktu.
- Membuat menuconfig. Yaitu membuat sebuah menu dimana Anda bisa melihat opsi tentang apa yang kernel dukung. Membutuhkan library ncurses, yang biasanya telah ada pada komputer Anda.
- Membuat qconfig/xconfig/gconfig. Sama seperti menuconfig, kecuali sekarang menu konfigurasinya berbasis grafik. Qconfig membutuhkan library QT.
9. Catatan: Ketika Anda mengkonfigurasi kernel, Anda akan melihat opsi yang dikenal sebagai kernel hacking (maksudnya, menjelajah kedalam kernel), dimana jenis opsi berbeda diberikan untuk mempelajari dan meretas kedalam kernel. Jika Anda ingin menggunakannya, Anda mungkin bisa menambahkan opsi tersebut kedepannya. Jika tidak, Anda bisa mematikan opsi kernel debugging, karena hal tersebut membuat kernel menjadi lebih berat dan tidak cocok digunakan dalam production environment.
10. Setelah mengkonfigurasi kernel, saatnya melakukan compile dan memasang kernel. Anda harus menjalankan perintah dibawah ini secara teratur. Proses compile ini mungkin membutuhkan waktu yang banyak.
- Make (opsi -j mungkin juga ditambahkan untuk membantu proses tambahan dalam melakukan compile kernel, syntax-nya seperti ini: make –j 3, dimana 3 mewakili jumlah proses yang akan dibuat)
- Make modules_install
- Make install
- make && make modules_install && make install
13. Pergilah ke /boot
14. Jalankan perintah ini: mkinitrd -o initrd.img-<versikernel> <versikernel> (Untuk distro berbasis Redhat, Anda tidak harus membuat initrd, karena akan dibuat secara otomatis) ingatlah untuk mengganti <versikernel> dengan nomor versi yang ingin Anda buat.
15. Tempatkan boot loader pada kernel baru sehingga kernel tersebut bisa dijalankan. Gunakan tool yang ada pada distro bawaan Anda untuk mengkonfigurasi bootloader Anda. tambahkan entri baru untuk kernel baru.
16. Lakukan reboot dan nikmati kernel kustom Anda!
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar